Senin, Januari 07, 2008

sudah pada taraf apa?

Mencoba memulai resolusi dengan cara lemah lembut bertanya pada diri sendiri; Sudah pada taraf apakah hubungan kita dengan Tuhan?
a) taqwa

b) beriman

c)
yakin

d)
percaya

e)
ragu


f)
tidak percaya

matahari dengan panasnya menguapkan air di permukaan bumi yang lalu uap air itu berkumpul menjadi gumpalan-gumpalan awan dan di bawa angin ke arah yang kita tidak tahu lalu sebagian turun kembali ke permukaan bumi dalam bentuk air hujan yang bening, kemudian sebagian besar menjadi keruh melalui sungai terbuang ke laut yang asin, dan sebagian lagi tetap bening dan bermanfaat bagi kehidupan.
Sudah pada taraf apakah kepercayaan kita bahwa proses hidrologi itu Sang Khalik yang mengatur?

Ketika makanan masuk mulut di kunyah oleh gigi yang di Bantu “duet maut” lidah dan ludah kemudian masuk pencernaan , memilah gizi yang diperlukan tubuh dan membuang sisanya yang berbau busuk.
Sudah pada taraf apakah kepercayaan kita bahwa itu di atur Tuhan YME?

Waktu daun merubah karbon dioksida menjadi oksigen.
Ketika ulat menjadi kupu-kupu dan jentik menjadi nyamuk.
Pada saat siang menjadi malam begitupun sebaliknya
Tatkala jamur tumbuh pada batang pohon yang mati.
Di waktu sperma menjadi sosok manusia pembantah.
Orang-orang kaya yang kemudian menjadi miskin.
Sudah pada taraf apakah kepercayaan kita bahwa itu sudah menjadi kehendakNYA Tuhan Semesta Alam…?

Ya Rabb…
Demi gemuruh petir yang membawa ancaman dan harapan, maafkan hamba jika selalu dalam keraguan yang nyata.

9 komentar:

Eucalyptus mengatakan...

Waduh, gak berani bilang aku udah sampe tingkat yang mana. Yang pasti taraf yakin sudah sampai, tapi klo dibilang beriman dan bertaqwa hanya Allah yang bisa menilai

BRAJADENTA mengatakan...

wah salut buat mba "eucalyptus"...
heuheu...
iyah mba cuman Dia yg bisa menilai...
semoga keyakinan mba mendapatkan imbalan nya
Amien...

Anonim mengatakan...

pertanyaan yang ga perlu jawaban...

Linda mengatakan...

selama ini sih berusaha untuk selalu menjalani perintahNYA dan menjauhkan laranganNYA, semuanya diniatkan lillahi ta'alla

BRAJADENTA mengatakan...

to anonim: corect, just talk to yourself

to linda: salud... semoga akan selalu begitu ya sampai hal yang paling kecil tetap ikhlas untuk Tuhan.
Amien...

Anonim mengatakan...

Yap..iman saya pun ga bisa saya yang ukur..kudu yang Diatas..toh sampai sekarang saya berusaha jadi umat yang baik buat Dia dan buat manusia lainnya..

Anonim mengatakan...

aq udah ada di taraf yakin, dan skr lagi memperkuatkan iman agar mampu berada di taraf beriman serta bertaqwa.. amiiin... :)

dini rahma mengatakan...

subhanallah..
astagfirullahal'adzim..
membaca ini membuat saya diingatkan.
terima kasih=)

Anonim mengatakan...

hehehe.. update dong massss
(nungguin apdetan)