Kamis, April 17, 2008

ibadah

Mungkin aga basi untuk ngebahas sesuatu yang rata-rata semua udah pada tahu, tapi menurut saya ini cukup penting untuk di posting, dengan harapan bisa mengingatkan saya lagi nanti...
Amin.

Banyak ilmu bertebaran terutama dari Al Quran yang menyampaikan pesan bahwa tujuan penciptaan diri kita manusia yang sedang menjalani hidupnya di alam fana ini adalah untuk ikhlas beribadah kepada Sang Maha Esa yang sudah mengatur semuanya.
Sejatinya Tuhan yang Maha Tinggi tidak akan merasa rugi jika kita tidak atau jarang beribadah, begitupun Dia Al Ahad tidak akan merasa untung jika kita banyak atau sering beribadah.
Menurut saya, perintah ibadah untuk kita manfaat nya adalah untuk diri kita sendiri, untuk pembentukan sifat atau karakter jati diri kita manusia yang "sebenar nya".

Misal nya;
Apapun agama nya jika kita sering melakukan ritual sembahyang dan sering mengingat Tuhan sedikit banyak itu akan membuat kita selalu ingat bahwa kita adalah seorang hamba yang tugas nya adalah untuk mengabdi, juga akan membuat kita selalu sadar bahwa kita pasti akan kembali kepada Sesembahan kita yang waktu kembali nya tidak ada seorang hamba pun yang tahu, agar kita tidak berlebihan mencintai apapun di dunia ini karna pasti akan kita tinggalkan nanti.

Pun juga jika kita terbiasa untuk menolong orang, membantu sesama, berbuat baik terhadap siapa saja adalah supaya kita menjadi terbiasa berbuat bajik dan membentuk sifat kita untuk seperti itu, yaitu selalu selalu berbuat kebajikan di setiap kesempatan sehingga kemana atau di mana pun kita tinggal orang-orang di sekitar kita juga akan merasakan manfaat dari keberadaan kita, lalu insyaAllah kita tidak akan ada masalah dengan ruang lingkup tempat kita menumpang hidup, kapanpun di manapun.

Begitupun jika sifat kita sudah menjadi dermawan, kita tidak akan merasa mempunyai beban untuk menyerahkan apa saja yang kita punya yang sementara ini, agar menjadi pembelajaran kita untuk selalu ikhlas ketika apa atau siapa saja yang kita miliki itu harus pergi, supaya kita tetap sadar bahwa apa yang selama ini kita anggap adalah milik kita pada akhirnya akan meninggalkan atau kita tinggalkan juga.
Masih banyak contoh ibadah lain yang masing-masing mempunyai argumen nya sendiri.

Seperti kita tahu bahwa Tuhan Maha Kaya, beliau tidak membutuhkan apapun atas diri kita, jika Sang Khalik berkehendak tentu tidak ada manusia yang memerlukan bantuan manusia lain nya tapi Dia lah Maha Tahu atas segalanya, -ingat- ibadah yang kita lakukan manfaat nya adalah untuk diri kita sendiri
Beribadah lah dengan ikhlas demi Sang Hakiki agar tidak ada pamrih atau kekecewaan jika harapan tidak sesuai kenyataan.

Jangan kaya saya sekarang ini yah...
yang kadang shalat aja karna emang ada mau nya, supaya dapet banyak pahala lah atau biar gampang lah untuk minta-minta, bahkan mungkin biar enak buat nyuruh-nyuruh Tuhan...
haduh... ampun...
nolongin orang aja nih tujuan nya malah biar gampang buat minta tolong lagi atau bisa aja karna emang ada udang di goreng tepung... heuheu kacaaaau...
belum lagi tindakan-tindakan lain yang mungkin niat nya aja udah salah...
Astagfirhu Allah

Sungguh, orang yang tersesat adalah orang yang tidak menemukan hikmah dari segala kejadian.

hhh....
mudah-mudahan lah yah...

15 komentar:

Kristina Dian Safitry mengatakan...

hoye...pertama!

betul sekali nih mas yan."orang yang tersesat adalah orang yang tidak menemukan hikmah dari segala kejadian."
btw,ngilang kemana aja?

Eucalyptus mengatakan...

Bener banget, Allah tidak membutuhkan ibadah dari kita,sebaliknya manusialah yg butuh ibadah untuk ketenangan jiwa

angga angelina mengatakan...

sebaiknya2 cucu adam adalah hamba Allah.swt tlah melakukan kesalahan, dan menyadarinya... that's good enough to explain everything mas.. :)

NengDJ mengatakan...

mas, emang kadang kita rajin ibadah klo ada maunya..itu yang menyedihkaan..

Insya Allah selalu berusaha menjadi wanita yang jauh lebih baiik

Anonim mengatakan...

menebar kata untuk kebaikan memang harus setiap sa'at, kapan saja dimana saja, selagi dunia masih sejajar dengan garis tata surya, amar ma'ruf gak akan pernah disebut basi.. dukung terus!..

Me mengatakan...

Terimaksih ya Iyan sudah mengingatkan, kan memang kita harus saling mengingatkan, jadi jangan ragu untuk posting artikel2 seperti ini ya.

Shinta Octaviani mengatakan...

Betul sekali bro... Ibadah tuh harus ikhlas. Thanx dah diingatkan lagi ya... :)

BRAJADENTA mengatakan...

to kristina:
iya neh sekarang soal nya lagi di sibukin di sukabumi, jadi jarang ol... maap

to eucalyptus:
betul salah satu nya untuk ketenangan...

to ngga:
betul nyadar dan melakukan perbaikan, makasih

to nengDJ:
Amin Ya Rabb...

to yhadee:
makasih yah dukungan nya

to Ani:
insyaAllah mba, jangan ragu juga buat ngingetin saya yah...

to Shinta:
sama2 mba makasih juga...

Anonim mengatakan...

betul tuh bro... jujur gw juga masih tahajud-jikalau-ujian-datang.. parah..

Anonim mengatakan...

Tuhan memang maha segalanya, tetapi apakah kita dulu sempat meminta kepada Tuhan untuk dilahirkan sebaga A atau B ya? ataukah itu memang prerogatif hak Dia yang maha kuasa ?

bamby and gac mengatakan...

Halo menarik sekali tulisannya, but i want to share : hubungan gue sama Tuhan mungkin udah dalam taraf berpasangan, bersahabat, bercinta, dan kalo ngomong biasa aja kayak temen. Jadi gue bingung, bentuk ibadah seperti apa yang cocok buat gue sama Tuhan..hehehe :) mostly i talked, but rarely to pray.

variasi mobil mengatakan...

setiap manusia pasti punya kewajiban ibadah...

cara mencegah penyakit sinusitis mengatakan...

semoga kita termasuk ke dalam manusia yang selalu mendapatkan hikmah dari setiap peristiwa yang kita alami. aamiin


gejala tumor lambung

pengobatan hepatitis pada bayi mengatakan...

Thank for info
pengobatan hepatitis alami
cara mengobati sakit hepatitis
cara alami menurunkan asam lambung tinggi

cara tradisional mengobati asam lambung mengatakan...

situsnya keren nih, banyak info menarik